Bandung (ANTARA) – Wali Kota Bandung Yana Mulyana mendorong dunia perbankan untuk terus berinovasi meningkatkan layanan berbasis interaksi digital dengan para nasabahnya.

Menurut Yana, hal itu sejalan dengan upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung untuk melayani masyarakatnya secara digital di era digitalisasi ini, khususnya setelah era pandemi COVID-19.

“Digitalisasi kami dorong. Karena pandemi mengajarkan kita untuk meminimalisasi interaksi dalam pemberi layanan,” kata Yana di Bandung, Jawa Barat, Sabtu.

Di masa pandemi COVID-19, menurutnya beragam aktivitas secara digital sangat diperlukan oleh masyarakat guna menghindari interaksi fisik.

Selain bermanfaat untuk mencegah interaksi fisik selama pandemi, menurutnya digitalisasi juga membuat pelayanan kepada masyarakat semakin singkat dan aman.

Di samping itu, menurutnya Pemkot Bandung saat ini menduduki peringkat kesatu sebagai pemerintah daerah yang paling banyak menerapkan transaksi elektronik di Jawa Barat. Peningkatan peringkat itu pun menurutnya terjadi saat masa pandemi.

Pada saat semester pertama tahun 2021, menurutnya Pemkot Bandung masih menduduki peringkat kesembilan. Namun pada semester pertama tahun 2022, menurutnya Pemkot Bandung langsung menduduki peringkat pertama.

“Pemkot Bandung indeks penggunaan digitalisasinya tertinggi di Jawa Barat. Itu salah satu ikhtiar kita,” kata Yana.

Sumber : ANTARA