Bandung – Momen perpisahan kiper Persib Bandung I Made Wirawan kurang paripurna. Persib tumbang 1-4 dari Persikabo 1973 pada laga pamungkas Liga 1 2022/2023 di GBLA, Sabtu (5/4/2023).

I Made masuk pada menit 83. Saat itu, Persib tertinggal 1-4 dari Persikabo. Menit 90-an, laga dihentikan. Sebab, bobotoh menyalakan flare.

Setelah laga dinyatakan selesai atau dihentikan, bobotoh pun merangsek ke lapangan. Beberapa diantaranya diamankan steward.

Setelah rusuh, situasi di lapangan kembali kondusif. Bobotoh sudah memenuhi lapangan. I Made Wirawan yang saat itu sedang memberikan keterangan dalam konferensi pers bersama Luis Milla dan Yaya Sunarya, kemudian keluar ruangan dan menemui bobotoh di lapangan.

I Made kemudian memberikan salam perpisahan di tengah-tengah kerumunan bobotoh. Pemain bernomor 15 itu mengucapkan terima kasih atas dukungan bobotoh selama membela Persib. I Made telah bermain 112 laga bersama Persib dalam 11 tahun.

“Bobotoh yang selalu ada di belakang saya. Saat kita (Persib)lagi di bawah, maupun lagi di atas. Bobotoh semua tetap mendukung,” kata I Made.

“Dukungan luar biasa, doa luar biasa yang sangat berati buat saya,” ucap I Made menambahkan.

I Made memang telah gantung sepatu. Tapi, ia meminta agar bobotoh tetap mendukung Persib Bandung. Ia juga meminta maaf atas kesalahan dan kekurangan selama membela Pangeran Biru.

“Berterima kasih sebesar-besarnya atas dukungan selama ini. Satu harapan saya, saya harapkan teman-teman bisa pulang dengan aman,” ucap I Made yang disambut seruan amin dari bobotoh.

“Tidak ada kekerasan. Karena masih ada keluarga kita yang menunggu di rumah. Keluarga nomor satu. Dan, Persib keluarga kita. Terima kasih, sekali lagi mohon maaf. Haturnuhun,” tutup I Made.

Perpisahan I Made dengan bobotoh itu pun ditutup dengan Viking clap. I Made memimpin Viking clap.

Sumber: Detikjabar.id