Liburan ke Pulau Ranoh Batam

TRIBUNJABAR.IDPulau Ranoh cocok menjadi destinasi wisata bagi yang ingin berkunjung ke Batam, Kepulauan Riau (Kepri) dengan backpacker style.

Jika Anda mencari destinasi wisata pantai yang ramah bagi para backpacker, Pulau Ranoh ini bisa menjadi pilihan.

Pulau Ranoh ini memiliki pemandangan yang cantik beserta segala aktivitas yang bisa menjadi pilihan.

Lokasi Pulau Ranoh berada di Kecamatan Galang Baru, Pulau Abang, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau.

Tepatnya berada di antara Pulau Abang dengan Pulau Abang Kecil.

Akses ke Lokasi

Untuk perjalanan laut, rute menuju lokasinya dimulai dari Kota Batam ke Pelabuhan Pulau Labun melalui Jembatan VI Barelang.

Dari pelabuhan tersebut, perjalanan dilanjutkan menggunakan speed boat selam kurang lebih 20 menit.

Fam Trip Aspabri di lokasi destinasi wisata Ranoh Island
Fam Trip Aspabri di lokasi destinasi wisata Ranoh Island, Galang, Batam, Provinsi Kepri. (TRIBUNBATAM.id/BERESLUMBANTOBING)

Fasilitas

Pulau Ranoh ini memiliki fasilitas glamping atau glamorous glamping yang belakangan sedang hits di kalangan wisatawan.

Namun, penginapan dan backpacker room juga tersedia sebagai pilihan bagi yang ingin menyesuaikan dengan budget.

Glamour camping sebanyak 20 item untuk maksimal 40 orang.

Per item digunakan untuk dua orang dewasa.

Backpacker room satu penginapan dapat menampung 12 tempat tidur yang dilengkapi dengan pendingin ruangan.

Fasilitas tersebut dilengkapi dengan wahana water sports, mini bar, barbeque set, api unggun, hammock, bean bag.

Kemudian gazebo, spot foto yang instagramable, kursi untuk berjemur, toilet, wahana bermain balon khusus untuk anak-anak.

Ada pula restoran serta speed boat untuk menuju ke lokasi.

Kegiatan buka puasa bersama di Pulau Ranoh pada Ramadan 2019 silam
Kegiatan buka puasa bersama di Pulau Ranoh pada Ramadan 2019 silam. Foto diambil sebelum pandemi covid-19. (ISTIMEWA)

Perlu untuk Anda ingat bahwa guna menikmati fasilitas dan wahana tersebut perlu mengeluarkan biaya khusus.

Biasanya jika memilih salah satu paket wisata sudah include beberapa fasilitas di atas.

Guna mengunjungi hidden paradise satu ini dapat dilakukan dari siang hari. Waktu operasionalnya yaitu mulai pukul 15.00 hingga 24.00 WIB.

Waktu operasional tersebut juga berlaku untuk sejumlah penyewaan yang ditawarkan di lokasi wisata.

Apabila hanya ingin sekedar bersantai bisa dilakukan kapanpun.

Selain itu, di Pulau Ranoh juga tersedia aktivitas-aktivitas water sport seperti snorkeling, banana boat, hingga jet ski.

Dinas Pariwisata Kepri

Pelaksana tugas Kepala Dinas Pariwisata Kepulauan Riau atau Plt Kadispar Kepri, Raja Heri Mokhrizal sebelumnya menyampaikan prospek Pariwisata Kepri 2023.

Heri menyampaikan awal mula kondisi kunjungan wisatawan asing ke Kepri saat dilanda Covid-19.

Saat pandemi covid-19 melanda Kepri termasuk sejumlah daerah di Indonesia pada tahun 2019, sektor pariwisata Kepri mengalami kemunduran yang sangat tinggi alias down.

Namun pada 2022 ini, ia mengungkap menunjukan ke arah positif.

Kenaikan sudah terlihat sejak 2021 lalu, dengan kunjungan wisatawan asing berkisar tiga ribuan orang.

“Saat ini 2022, mulai April mulai meningkat kunjungan wisman sampai oktober sebanyak 465.670 ribuan yang berkunjung,” ungkapnya.

Selain itu, pada minggu lalu, mendapatkan data, untuk tingkat okupansi hotel di Kepri sudah di angka 80 persen.

Kembali Heri menyampaikan, terhadap prospek 2023, isu pertama yang menjadi perhatian saat ini ialah pernyataan Presiden Republik Indonesia yang mencabut PPKM.

Ini menurutnya merupakan kode atau lampu hijau untuk memberi tahu bahwa pariwisata kembali dibuka dengan selebar-lebarnya.

Gubernur Kepri pun telah mengeluarkan keputusan nomor 1263 tahun 2022 tentang, Destinasi Pariwisata, Kawasan Strategis Pariwisata dan Daya Tarik Wisata Provinsi Kepri.

“Tertulis pada keputusan tersebut juga ditetapkan objek wisata yang ada di Kabupaten/Kota di Kepri,” sebutnya.

Ia optimistis, kebangkitan pariwisata di Kepri akan kembalikan kunjungan wisatawan asing datang ke Kepri lagi.

Heri juga mengatakan, Gubernur Kepri terus melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan kunjungan wisman.

Berbagai upaya dan inovasi terus dilakukan sejak pandemi covid-19 melanda.

“Alhamdulillah berhasil melobi pemerintah pusat seperti melalui menparekraf, Menko Perekonomian dan Menteri hukum dan HAM. Berbagai terobosan telah dilakukan pak Gubernur,” sebutnya.

Sumber: Tribunnews.com

Leave a Reply

Your email address will not be published.