Curhat Pedagang Pasar Gedebage Usai 200 Bal Baju Bekas Disita Petugas

Bandung – Sebanyak 200 bal (karung berukuran besar) pakaian bekas impor disita petugas dari Kementerian Perdagangan dan Polda Jawa Barat dari gudang Pasar Cimol Gedebage, Kota Bandung pada Selasa (21/3) kemarin.

Pasar Cimol Gedebage memang dikenal sebagai sentra penjualan pakaian bekas impor alias thrifting. Usai penyitaan itu, pedagang di pasar tersebut sempat tutup selama dua hari.

Pedagang Pasar Cimol Gedebage tutup pada Rabu (22/3) dan Kamis (23/3). Baru sejak Jumat (24/3 kemarin, para pedagang kembali berjualan seperti biasa. Namun ada kekhawatiran dari pedagang setelah adanya penyitaan tersebut.

Kekhawatiran itu lantaran saat ini pedagang Pasar Cimol Gedebage hanya bisa menjual sisa barang dagangan yang ada. Mereka kebingungan mencari stok barang.

Rusdiyanto, Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Cimol Gedebage mengatakan, para pedagang sempat tutup selama dua hari setelah adanya penyitaan 200 bal pakaian bekas impor. Hal itu kata dia merupakan inisiatif para pedagang.

“Terkait penutupan kemarin, sebetulnya penutupan itu adalah inisiatif pedagang saja. Tidak ada larangan dari manapun, cuma kita karena ada sidak dari Kemendag yang didampingi oleh Polda (Jabar), kita punya inisiatif untuk tutup agar tidak jadi sorotan,” kata Rusdiyanto, Sabtu (25/3/2023).

“Dan kemarin sudah mulai buka. Alhamdulillah,” imbuh dia.

Saat ini menurutnya, para pedagang masih memiliki stok sisa berbelanja beberapa waktu lalu. Namun Rudiyanto mengaku, pedagang kebingungan untuk mencari stok dagangan.

“Tidak ada rasa khawatir lagi, karena kami masih ada stok, cuma kami masalah yang mau masuk barang belum, ada itu yang jadi masalah pedagang stoknya dari mana. Kita sekarang jual barang yang ada dulu,” jelasnya.

Sebab menurutnya, Pasar Cimol Gedebage akan ramai pembeli jelang Lebaran nanti. Karena itulah, pedagang membutuhkan stok baru untuk memanfaatkan momen setahun sekali ini.

“Biasanya kalau mulai puasa ini agak sepi, kedepannya akan ramai. Dan untuk kedepannya diharapkan bisa ada lagi pasokan barang. Sisa barang masih banyak sekarang, tapi pemasok belom ada jelang lebaran nanti,” ujar Rudiyanto.

Sumber: Detikjabar.id

Leave a Reply

Your email address will not be published.