AYOBANDUNG.COM –– Berbicara mengenai tempat wisata memang tidak ada habisnya. Negara Indonesia merupakan negara yang memiliki banyak tempat wisata.
Selain beberapa tempat wisata di Indonesia yang banyak sekali diketahui, namun ada juga tempat wisata yang masih belum diketahui banyak orang.
Wae Rebo, kampung tradisional yang terletak di Kecamatan Satarmese Selatan, Kabupaten Manggarai, Provinsi Nusa Tenggara Timur merupakan tempat indah yang belum banyak diketahui orang.
Kampung Wae Rebo terkenal dengan sebutan Kampung di Atas Awan, karena letaknya yang berada pada ketinggian 1.200 meter di atas permukaan laut (mdpl) dan dikelilingi oleh pemandangan perbukitan yang sangat indah.
Sebagaimana yang dilansir dari Jadesta.Kemenparekraf.go.id, di kampung ini hanya terdapat 7 rumah utama atau yang sering disebut sebagai Mbaru Niang. Desa Wae Rebo menawarkan wisata budaya dan alam yang sangat asri dan unik. Letak kampungnyapun cukup terpencil.
Selain kampung yang indah, kehidupan masyarakatnya pun cukup menarik. Wae Rebo ditinggali oleh 44 keluarga dengan mata pencaharian utama di sektor pertanian. Mereka menanam kopi, cengkih, dan umbi-umbian.
Aktivitas para wanita di sana, selain memasak, mengasuh anak, menenun, juga membantu kaum pria di kebun.
Untuk memenuhi kebutuhan air bersih, masyarakatnya menggunakan mata air yang berasal dari pegunungan. Sumber mata air ini dinamakan sosor, yang terbagi menjadi 2, yaitu sosor pria dan sosor wanita.
Budaya di Wae Rebo pun masih kental dengan adanya upacara adat yang bernama Upacara Penti. Upacara ini merupakan bentuk syukur masyarakat kepada Tuhan dan roh leluhur terhadap semua bentuk harapan yang diterima selama satu tahun dan telah terlewati.
Selain upacara adatnya, terdapat kesenian yang menarik, salah satunya adalah Tarian Caci, yang merupakan bentuk refleksi dari kebudayaan dan kehidupan warga Wae Rebo.
Untuk produk kerajinan tangan, kampung Wae Rebo memiliki kerajinan kain tenun yang memiliki motif khas Manggarai, menyerupai bunga dan memiliki warna yang lebih cerah. Sedangkan di sektor kuliner, ada kopi dan juga madu hutan.
Karena beberapa potensinya, kampung Wae Rebo berhasil menjadi salah satu dari tiga wakil Indonesia di ajang Desa Wisata Terbaik UNWTO 2021. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno berharap pencapaian itu dapat membuat keberadaan kampung Wae Rebo semakin baik kedepannya.
“Saya titipkan etos kerja 4 AS, yaitu kerja keras bagaimana kita menunjukkan bahwa masyarakat Desa Wae Rebo ini adalah pekerja keras. Kedua, kerja cerdas, kecerdasan kita untuk mengelola kelestarian alam. Ketiga, kerja tuntas, dengan mendapatkan hasil terbaik di UNWTO. Terakhir, kerja ikhlas, kita berikan yang terbaik dan sisanya kita serahkan yang di atas untuk menentukan. Tapi saya yakin Wae Rebo akan mendapatkan hasil yang terbaik,” ujar Sandiaga saat mengunjungi desa Wae Rebo, 3 Desember 2021.
Sumber: Ayobandung.com
