dari tukang bubur menjadi atlet panahan

Kisah Kholidin Dari Tukang Bubur Jadi Atlet Para Panahan

PIKIRAN RAKYAT – Kholidin merupakan salah satu atlet para panahan Indonesia yang ikut berlaga pada ajang ASEAN Para Games 2022.

Dari sekian banyak atlet para panahan di ajang tersebut, Kholidin adalah satu-satunya pemanah yang memanah dengan cara yang berbeda.

Kholidin memanah dengan cara menarik senar busur panahnya dengan menggunakan gigi samping kanannya. Sedangkan tangan kirinya memegang dan menyeimbangkan busur panahnya.

Kholidin berhasil meraih tiga medali berbeda, yakni emas, perak, dan perunggu. Semuanya berasal dari tiga nomor berbeda, yakni tunggal putra, ganda campuran, dan ganda putra.

Kholidin bercerita bahwa pada tahun 2017 lalu ia mengalami kecelakaan karena terjatuh dari pohon kelapa setinggi 9 meter.

Selama tiga minggu, Kholidin sempat merasa putus asa. Ia kemudian mengingat hobinya yakni memanah, dan mencoba melakukannya dengan menarik busur panah menggunakan giginya.

Dari hasil percobaannya menarik senar busur menggunakan gigi itu, Kholidin sempat merasa kesakitan dan tak bisa makan selama 3 hari.

Namun, kini musibah dan perjuangan yang telah ia tempuh berhasil mengantarkannya meraih prestasi gemilang.

“Dengan ini saya alhamdulilah tetep optimis, karena apapun yang Allah kasih ke saya itu, kalau orang lihatnya itu musibah, tapi saya anggap itu semua ujian karena untuk melatih sabar, ikhlas. Dan saya yakin itu semua ada rencana Allah, nah ini alhamdulilah Allah buktikan saya bisa mencapai prestasi sampai sekarang ini,” kata Kholidin dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.

Seorang warganet membagikan pengalamannya saat melihat berita bahwa atlet para panahan yang dilihatnya adalah seorang penjual bubur ayam yang dulu dikenalnya.

Ia menjelaskan bahwa dulu ia memanggilnya Bang Udin. Warganet bernama Cisca Becker itu mengaku bahwa dirinya dulu sering membeli bubur yang dijual oleh Kholidin.

Ia membeberkan bahwa dulunya Kholidin adalah penjual bubur ayam yang ada di kawasan Sarinah, Thamrin, Jakarta.

Namun kini Kholidin menjelma menjadi seorang atlet para panahan yang ikut serta dalam ajang ASEAN Para Games 2022 yang berlangsung di Solo, Jawa Tengah.

Melalui akun Twitter @ciscabecker, ia menjelaskan bahwa ia sering membeli bubur ayam Kholidin saat dirinya masih bekerja di kawasan tersebut. Cuitan tersebut diunggah pada 3 Agustus 2022.

Dulu waktu kerja di Sarinah, tiap pagi makan bubur ayam Bang Udin, enak banget. Suatu hari Bang Udin kecelakaan dan kehilangan satu tangan, tapi bang Udin tetap ceria dan semangat,” katanya.

Atas prestasi yang telah diraih oleh Kholidin tersebut, ia mengaku tak menyangka dan ikut bangga serta bahagia.

So proud of you Bang Udin, YOU ARE AN INSPIRATION! CONGRATSSSS,” katanya.***

Sumber : Pikiran Rakyat

Leave a Reply

Your email address will not be published.