Sidak Satgas Pangan dipimpin langsung Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jabar Kombes Deni Oktavianto dan didampingi Kasubdit Indag AKBP Arief Prasetya. Dari hasil pemantauan, harga pangan yang turun di antaranya beras, bawang, cabai hingga daging sapi.
“Harganya sudah mulai stabil lagi. Hanya saja ada ayam yang harganya masih tinggi,” kata Deni saat sidak di Pasar Kosambi, Kota Bandung, Rabu (3/5/2023).
Untuk daging ayam saat ini Rp 37 ribu per Kg atau turun saat menjelang lebaran yang mencapai Rp 42 ribu per Kg. Meski turun, kata Deni, harga daging ayam masih terbilang tinggi karena biasanya berkisar di harga normal Rp 32-34 ribu per Kg.
Pihaknya pun memastikan bakal mendata kembali untuk mencari tahu penyebab harga ayam potong masih tinggi. “Kita bakal kolaborasi untuk pengecekan agar harga melambungnya tidak terlalu jauh. Jadi, kontrol kita menjaga stabilitas harga karena ini berkaitan dengan inflasi,” katanya.
Elly Yustina, salah satu pedagang sayuran di Pasar Kosambi mengakui, komoditas bahan pokok seperti bawah merah sudah turun dari Rp 48 ribu Kg menjadi Rp 45 ribu Kg. Sedangkan harga bawang putih stabil di harga Rp 36 ribu per Kg.
Kemudian harga cabai rawit merah pun turun dari Rp 80 ribu menjadi Rp 50 ribu per Kg. Cabai keriting dari Rp 60 ribu menjadi Rp 50 ribu per Kg. “Sekarang harganya sudah mulai stabil lagi,” ujar Elly.
Pedagang lainnya, Edi mengatakan harga telur masih relatif sama Rp 29 ribu per Kg. Sedangkan harga gula dan terigu masih stabil.
Saat ini, kata dia, harga sembako masih berada diambang batas dan tidak terlalu tinggi. Suplai barang pun masih aman, tidak terjadi kelangkaan untuk barang strategis. “Semua surplus jadi beli secukupnya saja. Untuk harga sembako pun setelah Lebaran ada penurunan khususnya ayam, cabai, dan bawang,” ujar Rima.
