Banjir dan Sampah Harus Diatasi, Pemkot dan Pemkab Bandung Sepakat

Pemerintah Kota dan Kabupaten Bandung sepakat membangun kolam retensi di Desa Tegalluar Kecamatan Bojongsoang Kabupaten Bandung. Pembangunan kolam retensi sebagai upaya mengatasi permasalahan banjir yang terjadi di kawasan Bandung timur.

Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya mengembangkan potensi daerah dan pelayanan publik, infrastruktur serta menyelesaikan persoalan di Bandung Raya. “Alhamdulillah, hari ini dibicarakan berbagai permasalahan, mulai dari banjir, kemacetan, sampah serta permasalahan lainnya,” ujar Wali Kota BandungYana Mulyana di Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung.

Disampaikan Yana Mulyana, Pemkot dan Pemkab Bandung bersepakat menangani permasalahan di perbatasan. Hal ini ditandai dengan nota kesepahaman atau Mou (Memorandum of Understanding) yang dihelat tahun lalu. Untuk pembangunan kolam retensi, akan dilakukan lewat skema kolaborasi.

“Asetnya bisa dari Pemkab Bandung karena berada di Wilayah Kabupaten. Sedangkan infrastrukturnya, bisa kami swakelola melakukan pembanguan, penggaliannya dan lain lain,” tambah Yana Mulyana.

Menurutnya, batas wilayah tak menjadi halangan untuk menyelesaikan permasalahan di Kawasan Bandung Raya. Prinsipnya mengedepankan kolaborasi dan kerja sama demi kepentingan masyarakat.

Ini membuktikan batas kewenangan dan wilayah bukan menjadi masalah. Kita punya niat untuk berikan pelayanan kepada masyarakat,” ujar Yana Mulyana

Senada dengan Wali Kota Bandung, Bupati Bandung Dadang Supriatna menegaskan, selaras dan sepakat untuk menangai berbagai persoalan. Namun karena keterbatasan anggaran rencana-rencana tersebut digelar secara bertahap.

“Ada rencana aksi secara bertahap. Saat ini kita masih fokus pada penyelesaian masalah banjir. Ke depannya kolaborasi-kolaborasi seperti ini tentu harus konsisten kita jalankan,” tutur Dadang Supriatna.

Untuk diketahui sebelumnnya, kolaborasi Pemkot Bandung dan Cimahi sukses menghadirkan kolam retensi sebagai salah satu solusi atasi masalah banjir di kedua daerah tersebut.

Kolam retensi yang dibangun berkat kolaborasi Pemkot Bandung dan Cimahi itu berlokasi di Jalan Budi, Kota Cimahi dengan luas 7.000 meter persegi. Meski kolam retensi untuk mencegah banjir kedua daerah itu ada di Kota Cimahi, pembangunannya dilakukan oleh Pemkot Bandung. (neni mardiana)***

Leave a Reply

Your email address will not be published.